Berterima kasih kepada diri sendiri adalah tindakan menghargai dan mengakui segala upaya, pencapaian, dan pertumbuhan yang telah kita lakukan. Ini adalah bentuk apresiasi terhadap diri sendiri sebagai manusia yang unik dan berharga.
Jadi di sini kita akan membahas bagaimana cara berterima kasih kepada diri sendiri dengan tepat.
Memaafkan Diri Sendiri
Memaafkan diri sendiri artinya menerima segala sesuatu yang sudah terjadi dalam hidup kita. Menerima takdir adalah bagian terpenting, hall ini bertujuan agar lebih tenang dalam menjalani hidup.
Masih banyak Individu yang belum bisa menerima kesalahan mereka di masa lalu. Akibatnya terjadilah konflik batin, rasa kecewa, rasa penyesalan, hingga rasa dendam yang selalu menghantui.
contohnya seperti mengatakan:
“Ah! coba saja dulu saya tidak melakukan hal itu”
“Kenapa saya harus melewati ini semua?”
“Andai saja dulu saya tidak melakukan hal itu, pasti keadaannya tidak akan seperti sekarang ini”
Pikiran-pikiran negatif seperti ini yang membuat kita semakin sulit untuk memaafkan diri sendiri. Adakah dari kamu yang pernah merasakan hal seperti ini? Atau saat ini sedang merasakannya? Tidak masalah, kamu tidak sendiri, itu bagian dari proses pendewasaan dan kamu pasti bisa melalui itu semua.
Cobalah untuk mengatakan dengan diri sendiri. Kamu bisa tanya-jawab dengan diri mu, kemudian renungkan kesalahan apa yang kamu lakukan di masa lalu dan membuat kamu marah dengan diri mu sendiri. Lalu setelah itu kamu katakan kepada dirimu
“Tidak apa-apa kalau kamu salah, ini bagian dari proses. Kesalahan ini bisa membuat kamu lebih dewasa. Kamu cukup tidak mengulangi kesalahan yang sama dan semua akan baik-baik saja”
kamu juga bisa mengatakan:
“Tenang ya, sabar, apapun yang terjadi di masa lalu, saya akan berusaha memaafkan kamu, jadi jangan berhenti berharap dan melangkah ya. Kamu berharga dan lebih kuat dari apa yang kamu pikirkan”
Mengapresiasi Diri
Mengapresiasi diri (Self reward ) merupakan proses menghargai kerja keras yang telah dilakukan oleh diri sendiri. Sesuai dengan istilahnya, penghargaan dilakukan oleh dan untuk diri sendiri.
Misalnya kamu telah berhasil menyelesaikan tugas berat, self reward bisa dilakukan sebagai bentuk apresiasi terhadap diri sendiri.
Jadi ke depannya, lebih termotivasi untuk melakukan hal yang lebih baik lagi.
Ini merupakan kebiasaan baik yang perlu dibangun, lho.
Sebab, penghargaan yang diberikan oleh dan untuk diri sendiri dapat menciptakan rasa bangga, percaya diri, serta meningkatkan semangat.
Meluruskan Niat Hidup
Psikolog dari Enlightening Parenting, Okina Fitriani menyarankan berterima kasih kepada diri sendiri dengan meluruskan niat hidup dengan tidak banyak mengeluh.
“Caranya gimana? Buat jurnal rasa syukur selama 1 bulan. Ini selalu saya sampaikan saat jadi pembicara, dan banyak yang merasa efektif menjaga kesehatan mental dan emosinya membaik. Ini saya suka sebut teknik cuci otak dan cuci hati,” jelas Okina.
Adapun jurnal rasa syukur ini, lanjut ia, bisa dilakukan dengan teknik menulis seperti buku diary, merekamnya lewat voice note atau video di gawai.
“Cukup 5 menit saja, duduk menulis jurnal atau bisa lewat voice note sampaikan apa yang kita syukuri sampai hari ini. Bentuknya, bercerita dan jadikan itu arsip dan kita baca atau dengarakan lagi saat kita emosinya lagi down. Itu bisa dibuka dan punya pengingat kalau kita orang yang enggak lupa bersyukur dalam hidup. Ini bisa bikin kita enggak putus asa. Bisa juga lewat video sambil ngomong kayak vlog, tapi buat arsip kita sendiri,” terangnya.
Neurolog dari RS Universitas Indonesia (RSUI), dr Pukovisa Prawiroharjo, menyebutkan, cara kita untuk bisa meluruskan niat hidup dalam aspek kesehatan otak, dapat dilakukan dengan menanamkan sugesti secara rohani, yang bertujuan untuk menjaga kesehatan jiwa dan raga.
“Dengan demikian, rasa berterima kasih dan bersyukur kepada Tuhan dan diri sendiri, akan meningkatkan emosi yang positif, memperbaiki mood, memperbaiki kualitas tidur dan hidup, meningkatkan sistem imun, menjaga kesehatan sistem sirkadian, dan menurunkan tekanan fisik yang menyebabkan nyeri di tubuh serta gelisah,” tandas Pukovisa.
nah itulah beberapa penjelasan tentang cara berterima kasih kepada diri sendiri, semoga bermanfaat untuk kita serta menambah wawasan kita.
Terima kasih sudah meluangkan waktu untuk membaca….baca artikel menarik lainya… 🙂
