Pengertian Self Esteem
Self Esteem atau harga diri adalah pandangan keseluruhan dari seseorang tentang dirinya sendiri. seseorang melakukan penilaian terhadap hal-hal yang berkaitan dengan dirinya. Harga diri juga mencakup bagaimana seseorang memandang dirinya sebagai pribadi yang cakap mengacu pada keseluruhan perasaan seseorang tentang nilainya. Hal ini dianggap sebagai ukuran seberapa besar seseorang “menghargai, menyetujui, menghargai, atau menyukai dirinya sendiri”
Morris Rosenberg yang merupakan pakar self esteem, mengungkapkan harga diri merupakan sikap seseorang terhadap diri sendiri. beliau menggambarkannya sebagai “sikap yang menguntungkan atau tidak menguntungkan terhadap diri sendiri”.
Beberapa ahli teori telah menulis tentang dinamika yang terlibat dalam pengembangan harga diri. Konsep harga diri memainkan peran penting dalam hierarki kebutuhan psikolog Abraham Maslow, yang menggambarkan harga diri sebagai salah satu motivasi dasar manusia.
Harga diri adalah konsep yang agak abstrak, sulit bagi seseorang yang belum memilikinya untuk mengetahui bagaimana rasanya memilikinya. Hal ini merupakan satu cara bagi orang-orang yang memiliki harga diri yang lebih rendah untuk mulai menghargai bagaimana rasanya memiliki harga diri yang lebih tinggi adalah dengan mempertimbangkan bagaimana perasaan mereka tentang hal-hal dalam hidup mereka yang mereka hargai.
Harga diri memang seperti itu, kecuali dirimu sendirilah yang kamu cintai, sayangi, dan banggakan. Ketika anak-anak percaya bahwa mereka berharga dan penting, mereka merawat diri mereka sendiri dengan baik.

Self Esteem Mempengaruhi Segalanya
Orang dengan harga diri yang sehat menghargai diri mereka sendiri ketika segala sesuatunya berjalan dengan baik, dan ketika tidak, mereka mempertimbangkan penyebab eksternal dan juga dengan jujur mengevaluasi kesalahan dan kekurangan mereka. Kemudian mereka memperbaikinya
Meskipun peristiwa sulit, seperti putus cinta, sakit, atau kehilangan pendapatan, mungkin dalam jangka pendek menurunkan harga diri kita, kita segera pulih untuk berpikir positif tentang diri sendiri dan masa depan kita. Bahkan ketika kita gagal, itu tidak mengurangi harga diri kita. Hal ini berbeda dengan orang yang memiliki harga diri rendah, berbagai peristiwa mungkin akan mengakumulasi perasaannya terkait harga dirinya.
Self esteem atau harga diri tidak hanya memengaruhi apa yang kita pikirkan, tetapi juga bagaimana perasaan dan perilaku kita. Hal tersebut memiliki konsekuensi yang signifikan bagi kebahagiaan dan kenikmatan hidup kita. Ini sangat mempengaruhi peristiwa dalam hidup kita, termasuk hubungan kita, pekerjaan dan tujuan kita, dan bagaimana kita merawat diri kita sendiri dan anak-anak kita nantinya.
Self Esteem pada anak
Pengalaman seorang anak akan membentuk self esteem-nya. hal ini mengharuskan kita sebagai orang tua anak harus memperlakukan dengan cinta, hormat, dan kebaikan untuk mengembangkan harga diri yang positif.
Jika seorang anak diperlakukan dengan buruk, seperti diejek secara berlebihan, atau dibuat merasa kurang berharga dibandingkan orang lain, self esteem anak tersebut dapat mengalami kerusakan jangka panjang.
Anak-anak sangat mementingkan cara pandang orang lain terhadap mereka, terutama selama masa remaja mereka.
Melansir Journal of School Psychology, self-esteem anak cenderung paling rendah di kelas enam. Berikut ini cara meningkatkan harga diri anak:
- puji mereka saat mereka melakukannya dengan baik. Jangan bereaksi terhadap anak-anak hanya ketika mereka melakukan sesuatu yang salah.
- Mintalah pendapat mereka. Mereka ingin merasa seolah-olah mereka memiliki sesuatu untuk ditawarkan ketika harus membuat keputusan penting.
- Biarkan mereka berpartisipasi dalam hal-hal positif yang menarik minat mereka. Biarkan mereka menjadi ahli dalam hal-hal yang mereka sukai.
- Melansir American Psychological Association, anak perempuan sering kali memiliki harga diri yang lebih rendah daripada anak laki-laki, jadi mungkin penting bagi orang tua untuk memberi mereka perhatian ekstra selama tahun-tahun pembentukan mereka.
Anak-anak yang tumbuh bersama orang dewasa yang memiliki masalah psikologis, serta anak-anak yang kekurangan sumber daya untuk kebutuhan dasar, lebih rentan mengalami masalah harga diri.
Self Esteem pada Orang Dewasa
Orang dewasa dengan harga diri rendah membutuhkan penegasan terus-menerus, seperti kesuksesan pekerjaan atau pujian dari teman.
Bahkan kemudian, peningkatan harga diri mereka biasanya berumur pendek.
Orang dewasa dengan harga diri rendah dapat membantu diri mereka sendiri dengan mengingat beberapa cara berikut:
- Jangan menjadi musuh terburuk bagi diri sendiri. Cobalah untuk menghindari terlalu banyak mengkritik diri sendiri atau asumsi yang terburuk.
- Tetap berpegang pada fakta tentang kemunduran, Seseorang dengan harga diri rendah sering kali mengambil kesimpulan yang terlalu negatif.
- Beri diri pujian dan terima pujian. Jika seseorang memuji, akui komentar tersebut dan merasa senang karenanya. Jangan bersikap rendah hati sampai-sampai tidak percaya pada kekuatan.
- Maafkan diri sendiri saat membuat kesalahan itu bagian dari menjadi manusia. Pahami juga bahwa beberapa hal berada di luar kendali.
Nah Sekarang kita sudah tahu apa itu Self Esteem, terima kasih sudah meluangkan waktu untuk membaca.